Bahagiakan diri sendiri dulu sebelum membahagiakan orang lain

Rabu, 12 Maret 2014

LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI PERAIRAN KONDISI FISIKOKIMIA EKOSISTEM SUNGAI

08.13 Posted by Unknown No comments

LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI PERAIRAN

KONDISI FISIKOKIMIA EKOSISTEM SUNGAI
(POLA LONGITUDINAL SUNGAI BANJARAN)






Oleh :
Ridho Zul Fakhri
H1K012033


Asisten :
Novi Lestari


KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
FAKULTAS SAINS DAN TEKNIK
JURUSAN PERIKANAN DAN KELAUTAN
PURWOKERTO
2013
I.                   PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sungai adalah bentuk-bentuk bentang alam yang terjadi akibat dari proses fluvial. Pada hakekatnya aliran sungai terbentuk oleh adanya sumber air hujan, mencairnya es, atau pun munculnya mata air, dan adanya relief permukaan Air hujan setelah jatuh dipermukaan bumi mengalami evaporasi, merembes kedalam tanah, diserap tumbuh-tumbuhan dan binatang, transpirasi, dan sisanya mengalir dipermukaan sebagai surface run off. Run off ini dapat segera setelah hujan ataupun muncul kemudian melalui proses resapan dulu kedalam tanah sebagai air tanah dan muncul kembali ( Ahmad, 2009 ).
Pola longitudinal sungai merupakan pola aliran sungai yang searah dari hulu ke hilir, di mana terdapat beberapa faktor fisikokimia air yang dapat mempengaruhi kehidupan biota (ikan) di dalamnya. Perubahan dari pola longitudinal ekosistem sungai dari hulu kehilir sangat dipengaruhi oleh suhu, kecepatan arus, dan pH. Pola longitudinal adalah pola memanjang dari bagian hulu, tengah dan hilir sungai. Pola ini digunakan di suatu perairan yang mengalir seperti sungai dan berfungsi untuk mengetahui perubahan faktor fisika kimia suatu lingkungan perairan dan mengetahui organisme yang hidup di perairan tersebut (Odum, 1996). Oleh karena itu, untuk mengetahui pola longitudinal dari sungai Banjaran perlu diketahui atau diamati faktor-faktor fisikokimia air dari hulu sampai ke hilir. Selain itu, diamati juga riparian vegetation dan skor fisik habitatnya.
1.2 Tujuan
Tujuan dari praktikum pola longitudinal sungai adalah :
  1. Mengetahui faktor fisikokimia Sungai Banjaran yang dilakukan di beberapa stasiun. Diantaranya, stasiun : Gumawang, Kebumen, Beji, Kodim, Tanjung, Sidaboa, dan Patikraja.

0 komentar:

Posting Komentar